Connect with us

Hukum dan Kriminal

Buang Tanah Galian, Kakek Asal Paslaten 1 Malah Dihantam Pakai Tombak, Simak Kronologinya…

Parahnya, pelaku kembali menghantam korban dengan tombak. Akibatnya, korban mengalami luka memar bagian tangan kiri dan tubuh korban.

Published

on

TOMOHON, – Nasib naas dialami pria YP alias Yantje asal Paslaten 1 gegara buangan tanah galiannya ke lahan orang. Namun, korban menyebut, hal itu sudah diizinkan pemilik.

Akan tetapi, Pria kelahiran 1949 itu malah terima pukulan dari AP alias Adri (45) yang ketika itu telah berada di depan rumah korban.

Dari kronologi kejadian, pada Jumat (02/12/2022), Kapolsek Tomohon Tengah Kompol Arie Prakoso, SIK menjelaskan, awalnya Pria malang itu hendak memperbaiki dapur rumahnya.

“Ya, korban melakukan pelebaran dapur. Sehingga, tertampung tanah galian. Korban pun membuang tanah galiannya ke lahan samping rumahnya. Sebelumnya, korban sudah meminta izin ke pemilik tanah, yang diyakininya dimiliki salah satu sekolah. Usai minta izin, korban diiyakan pemilik lahan,” jelas Kapolsek.

Atas izin itu, Korban gegas membuang tanah ke lahan tersebut. Akan tetapi, seorang pria yakni Adri (Pelaku-red) tiba-tiba mengetuk keras pembatas rumah korban yang terbuat dari logam (seng).

Sembari mengetuk, kata Kapolsek, pelaku meneriaki korban agar berhenti membuang tanah galian. Pelaku mengklaim, tanah itu adalah milik keluarganya.

“Yantje, sang korban langsung menghentikan kegiatannya dan hengkang dari tempat tersebut,” ungkap Kapolsek.

Baca juga: Aniaya Remaja 17 Tahun, Dua Pria ini Diringkus Opsnal Polsek Tomohon Tengah

Ternyata, ketika korban tiba di rumahnya, si pelaku Adri telah berada di depan kediaman korban, sembari memegang tombak besi.

Tak tanggung-tanggung, pelaku langsung menghantam korban menggunakan Tombak. Beruntung, korban sempat menangkis pukulan pertama dari pelaku.

Parahnya, tak puas dengan itu, Pelaku kembali menghantam korban dengan tombak. Akibatnya, korban mengalami luka memar bagian tangan kiri dan tubuh korban.

Korban pun melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian. Tak lama, Tim Piket Polsek Tomohon Tengah, dibawa pimpinan Kapolsek Arie Prakoso langsung ‘melacak’ keberadaan pelaku.

Berita Serupa: Dianiaya Ayah dan Anak, Luka 3 Jahitan ‘Bersarang’ Dikepala Pria Tomohon Barat

Awalnya, Tim Polsek Tomohon Tengah menelusuri pelaku ke kediamannya. Namun, keluarga pelaku menyebut, korban sedang bekerja di daerah Ranotongkor.

Pihak Polsek Tomteng terus mendalami kasus tersebut. Kemudian, tanpa mengunggu lama, keberadaan pelaku masuk radar Tim Kebanggaan Tomohon itu.

Nyatanya, pelaku sedang berada di area Paslaten, tepat di rumah kerabatnya. Tim Piket Polsek Tomteng behasil meringkus pelaku, kemudian mengamankan barang bukti berupa tombak besi.

“Ya, saat ini pelaku sudah kami amankan di Polsek Tomohon Tengah. Pun Barang bukti telah kami amankan,” pungkas Kapolsek.

Ichad Ering

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *