Connect with us

Berita Terkini

Salut! Belasan Pemuda Adat Tomohon Tampil “Gagah” Bawakan Tari Kawasaran di Papua

Dari informasi yang didapat, pemuda adat yang sukses pentaskan tari Kawasaran di Papua berjumlah 50 peserta, beberapa diantaranya adalah masyarakat Tomohon.

Published

on

Tampak penampilan yang gagah dari team Kawasaran AMAN SULUT.

TOMOHON, – Setelah sepekan usai diberangkatkan ke bumi Cendrawasih, Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Sulawesi Utara (Sulut) sukses tampilkan Tari Kawasaran di Papua.

Dari informasi yang didapat, sebanyak 50 peserta ikut dalam pementasan tari Kawasaran, beberapa diantaranya adalah masyarakat Tomohon.

Penampilan tari Kawasaran itu merupakan salah satu agenda KMAN- VI, yakni pawai budaya Kongres Masyarakat Adat Nusantara, pada Senin (24/10/2022).

Dilansir dari TribunPapua, Ketua Badan Pengurus Harian (BPH) Aman Sulut, Kharisma Kurama mengatakan, sebagian penari Kawasaran sengaja mengenakan pakaian adat milik leluhur.

Baca Juga: KMAN ke 6 di Papua, Belasan Pemuda Adat Tomohon ‘Berlayar’ ke Negeri Cendrawasih

Hal itu merupakan wujud totalitas masyarakat adat Minahasa dalam menyukseskan KMAN ke-VI di wilayah adat Tabi, Papua.

“Ada yang pakai peninggalan leluhur turun-temurun. Kita all out (totalitas-red) dalam Kawasaran sebagai bentuk dukungan KMAN keenam ini,” kata Kharisma Kurama.

Sementara, Ketua Barisan Pemuda Adat Nusantara (BPAN) PD Tomohon Belarmino Lapong mengaku bangga atas pencapaian para pemuda adat Tomohon yang berhasil mensukseskan KMAN- VI, dengan sebuah tampilan yang apik, dan gagah.

“Tetap berkarya dan terus lestarikan budaya Minahasa. Ini sudah menjadi tugas kita sebagai cucu para leluhur,” terangnya.

Meski telah melewati perjalanan selama empat hari tiga malam lewat transportasi laut, tak menghambat semangat dari para “waraney”.

Pasalnya, sepanjang perjalanan, para penari Kawasaran yang memakai baju dan celana berwarna merah itu, terus memasang muka sangar.

Pemandangan tari Kawasaran dan para penarinya pun, lantas menyita perhatian banyak orang.

Terbukti dari setiap orang yang berpapasan dengan penari Kawasaran, terus mengabdikan gambar menggunakan kameranya masing-masing.

Icad

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *