TOMOHON, – Calon pemimpin yang merakyat, sangat dibutuhkan oleh rakyat. Itulah yang tertanam dalam jiwa Ir. Miky Wenur, MAP.
Kefigurannya yang santun, cerdas merakyat diakui masyarakat luas. Nampak jelas saat Miky Wenur memenuhi undangan di banyak tempat.
Tanpa kenal lelah, Calon Walikota Tomohon, dari Partai Golkar itu nampak semangat ketika menghadiri undangan dari masyarakat.
Hal itu dikatakan oleh Juliana Mantiri, orang yang sering mendampingi Miky Wenur. Ia menuturkan, perempuan tangguh itu sulit melewati undangan yang ada.
“Ibu (Miky Wenur-red) sangat konsisten ketika menerima undangan. Baik suka, duka, maupun hajatan lainnya sulit untuk dilewati, kecuali ada agenda lainnya,” terang Juliana, Senin (10/6/2024).
Hal itu, kata Nenet sapaan akrab Juliana, dapat dibuktikan ketika Miky Wenur keluar rumah pada jam 12.00 Wita, pada Minggu (9/6) siang. Kemudian, memenuhi undangan hingga pukul 01:00 Wita, Senin (10/6).
“Setidaknya ada 20 (dua puluh) lokasi baik acara duka maupun suka didatangi Miky Wenur yang adalah isteri dari Senator Ir. Stefanus BAN Liow, MAP,” ungkap Nenet, dibenarkan Royke Karundeng, sopir Miky Wenur.
Senada dengan itu, Wulan Kaunang memaparkan, Miky Wenur sangat disegani banyak orang. Pasalnya, Srikandi Tomohon itu senantiasa menyapa masyarakat yang dijumpainya.
Lebih lagi, kata Wulan, idolanya itu sering menerima masukan berbagai kalangan masyarakat. Tak heran, persoalan dan kebutuhan rakyat dipahaminya.
”Jujur, kami kadang kewalahan dengan padatnya agenda dan waktu tetapi Ibu Miky tetap terlihat enjoy karena baginya menjumpai dan menerima masukakan masyarakat adalah kesukacitaannya,” tambah Ketua Komisi Pemuda GMIM Jemaat Imanuel Walian itu.
Benar saja, berbagai elemen masyarakat akui Kefiguran Miky Wenur yang merakyat. Herna Umboh misalnya, warga Pangolombian yang mengaku salut dengan sikap calon pemimpin Tomohon itu.
“Miky Wenur telah terbukti dan teruji dalam melayani dan mengabdi bagi masyarakat, jemaat, dan umat tanpa perbedaan status sosial, agama, golongan, etnis, sub etnis dan warna warni politik,” terangnya, yang diakui Non Mantow (Kolongan Satu), Lenny Langkedeng (Walian).
Sementara, Miky Wenur sendiri meminta maaf atas keterbatasan ruang dan waktu, sehingga tidak seluruh undangan dapat dikunjungi, seraya mengucapkan selamat bersyukur kepada Tuhan.