Connect with us

Politik dan Pemerintahan

Sosialisasikan “Pembumian Pancasila”, Walikota Tomohon: Untuk Indonesia jadi Bangsa yang Tangguh!

Published

on

TOMOHON, – Pergelaran sosialisasi bertema “Pemuda Pancasila” yang mengincar generasi milenial sukses digelar di Welu Cafe n Resto, Rabu (11/5/2022).

Pada kesempatan itu, Walikota Tomohon Caroll JA Senduk, SH menjadi pemateri dalam kegiatan tersebut dan mengungkap Pancasila menjadi pengingat.

“Ya, pengingat bahwa kita di tengah semua situasi dan kondisi, kedaulatan Indonesia berdasar pada keadilan sosial dan persatuan seluruh lapisan masyarakat,” jelas Senduk.

Oleh karena itu, lanjut Walikota, kita wajib merefleksikan kembali nilai-nilai Pancasila pada saat ini yang merupakan awal baik untuk menyatukan cita-cita dan langkah kita ke depan.
 
“Sosialisasi ini dapat kita jadikan momentum untuk merefleksikan hal-hal yang telah dan harus kita lakukan untuk menjadikan Indonesia sebagai Bangsa yang tangguh.

“Bangsa yang tangguh dimasa kini dan bangsa yang tangguh dimasa yang akan datang,” ucap Senduk kepada peserta yang adalah siswa siswi SMA dan SMP bersama para pemuda pemudi di Kota Tomohon.

Selama ini, kata dia, upaya yang kita lakukan lebih berfokus pada hasil akhir dan mengesampingkan integrasi sosial budaya dan pelestarian lingkungan.

“Hal tersebut kurang sejalan dengan konsep pembangunan berkelanjutan yang menyelaraskan potensi sumber daya alam dengan sumber daya manusia,” terang Walikota.

Menyadari hal tersebut, lanjut dia (Senduk-red) inilah waktunya kita merancang keseimbangan baru yang mengedepankan kemajuan semua kelompok masyarakat dan memprioritaskan konservasi alam. 

“Dalam hal ini Pancasila akan berperan sebagai titik berangkat sekaligus tujuan pembangunan Bangsa dan Negara kita,” ketus Caroll.

Senduk juga menuturkan, kebangkitan dan kemajuan Bangsa kita dari pandemi ditentukan oleh kemerdekaan anak-anak Indonesia untuk mengembangkan potensinya sendiri dengan kemampuan dan panggilan hatinya dan inilah titik berangkat kita.

“Sebagai pemuda pemudi bahkan para pelajar, mari kita menjadi pendorong dalam memajukan Kota Tomohon dalam berbagai aspek, dan untuk kemajuan Kota Tomohon, serta bangsa Indonesia pada umumnya,” tutupnya.

Sementara, Wakil Walikota Tomohon Wenny Lumentut, SE yang ikut menyampaikan materi menguraikan, kemerdekaan dalam belajar, berkarya, kemerdekaan dalam berbudaya akan melahirkan generasi pelajar Pancasila.

“Yaitu sosok pembelajar sepanjang hayat, yang beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berkebhinekaan, mampu bergotong-royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif,” beber Lumentut.

“Para pelajar Pancasila itulah yang akan meneruskan estafet pembangunan Indonesia yang berkelanjutan dan berkeadilan di masa depan,” imbuhnya.

Kepada para pemuda pemudi didalamnya para pelajar, agar tetap tekun dalam belajar, jangan terpengaruh dengan hal-hal yang dapat merusak moral sebagai pelajar.

“Sehingga kedepan dapat menjadi contoh dalam masyarakat dan dapat menjadi harapan bangsa dan negara,” pungkas Lumentut.

Diwaktu yang sama, Kaban Kesbangpol Kota Tomohon Ronni Lumowa S Sos MSi menjelaskan, maksud kegiatan ini adalah menumbuhkan kembali rasa cinta terhadap tanah air dengan mengimplementasikan Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar Negara.

“Tujuan kegiatan yakni membina dan membentuk masyarakat Indonesia terlebih khusus masyarakat Kota Tomohon yang berkepribadian, berakhlak mulia, disiplin, tetampil berdasarkan pengamalan Pancasila dan UUD 1945,” tukas Lumowa.

Diketahui, nararasumber dalam kegiatan tersebut, Dr Julien Biringan MSi sebagai Lektor Kepala Fakultas Ilmu Sosial Unima, bersama unsur Pemerintah Kota Tomohon.

Richard Ering

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *