Connect with us

Berita Terkini

Obor Pembangunan Bergema, Ribuan Pemuda GMIM ‘Lawan’ Arina!

Published

on

Pawai Paskah Pemuda GMIM di Kota Tomohon

TOMOHON, – Pawai paska yang biasa dikenal dengan Selebrasi Paskah pemuda GMIM tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

Pasalnya, acara tahunan terbesar Komisi Pelayanan Pemuda GMIM itu yang biasanya diadakan dengan cara pawai, kini dilarang pihak Sinode yang diketuai Pdt Hein Arina. Hal itu, mengundang kekecewaan ribuan Pemuda GMIM.

Diketahui, isi surat edaran Sinode GMIM pada poin kedua menyebut, “Memperhatikan kondisi terkait pergumulan pandemi Covid-19, maka seluruh BPMW, BPMJ, dan Kompelka di semua aras dalam lingkup pelayanan GMIM agar dalam perayaan paskah tidak melaksanakan pawai / parade,”.

Meski begitu, surat edaran Sinode yang berisi larangan pergelaran pawai paskah itu, “dilawan” ribuan Pemuda GMIM.

Buktinya, pada Senin (18/4/22), selebrasi paskah yang dituan rumahkan oleh Tomohon Satu tetap dilakukan diluar arahan panitia. Itu sebabnya selama perjalanan pawai paskah, tak ada hidangan air minum yang biasanya disediakan panitia.

“Tak apa, meski disetiap jalan tidak ada hidangan seperti air putih dan kue, kami tak permasalahkan itu, kami mengerti ini merupakan inisiatif kami (Pemuda GMIM-red) untuk adakan pawai,” ucap DL, salah satu Tokoh Pemuda GMIM.

Intinya, lanjut dia, kami Pemuda GMIM hanya inginkan pawai paskah seperti yang kita lakukan sebelumnya. Jangan halangi langkah kami untuk membesarkan nama Tuhan lewat selebrasi ini,” tukasnya.

Dari pemantauan media ini, ribuan Pemuda GMIM inisiatif lakukan pawai paskah yang berlangsung dari Stadion Parasamya Tomohon, hingga ke menara Alfa Omega. Bahkan, ada yang sampai ke Kantor Sinode GMIM.

Richard Ering

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *