TOMOHON, – Terdapat momen menarik namun haru ditengah remuknya aksi Demo menutut keadilan di RS GMIM Bethesda Tomohon. Jumat, (14/01/22).
Pasalnya, lagu dari penyair Samuel Takatelide berjudul “Bernyanyilah bagi Tuhan Jua”, berkumandang di tengah remuknya aksi Demo Tolak Pergantian Direksi RS Bethesda Tomohon.
Terpantau, saat matahari mulai terbenam, ramai-ramai para demonstran menyanyikan lagu sembari menari-nari dan berlinang air mata.
Lagu ini juga dinyanyikan saat pihak RS Bethesda membacakan Empat Tuntutan. Terlihat air mata dari pegawai, staff, serta masyarakat GMIM setelah mendengar tuntutan tersebut.
Lantas, bagaimana bunyi Empat tuntutan yang dibacakan pihak RS GMIM Bethesda Tomohon? Berikut bunyi tuntutannya.
- Pencabutan SK pengangkatan Direktur Baru dan memberlakukan kembali direktur yang lama yakni Direktur Utama (Dirut) dr. Ramon Amiman, Wakil Direktur Penunjang Medis dr. Maryo Moningka Sp.Rad dan Wakil Direktur Pelayanan Medis dan Keperawatan dr Ellaine Wenur M.Kes.,
- Pulihkan kembali nama baik direksi yang lama dari tuduhan melakukan penyelewenggan dana Covid 19 dengan melakukan permintaan maaf dan klarifikasi terbuka lewat media oleh BPS dan Pengurus yayasan kepada seluruh karyawan dan jemaat,
- Pengelolaan Keuangan Sepenuhnya di kembalikan ke RSU Bethesda,
- Stop Sentralisasi 350 Juta perbulan ke yayasan Medika.
Peliput: Richard Ering
