SULUT, – Analisi BMKG, Gempa berkekuatan Magnitudo 5.3 mengguncang bagian Barat Laut Halmahera Barat, Maluku Utara (Malut). Selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi magnitudo Mw=5,3. Kejadian tersebut jelas terasa hingga di Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut). Rabu, (22/09/21).
“Pusat gempa berada di titik 128 Km Barat Laut Halmahera Barat, Maluku Utara, terjadi pada pukul 20:03 WITA,” tulis BMKG Sulawesi Utara di akun Facebook-nya sebelum dilakukan pemutakhiran dengan BMKG Pusat.
Titik koordinat gempa tersebut yaitu 1.85 Lintang Utara (LU), dan 126.60 Bujur Timur (BT), dengan berkedalaman gempa yakni 10 Km.
Kemudian, Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki magnitudo Mw=5,2, yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi magnitudo Mw=5,3.
Episenter gempabumi terletak pada koordinat 1,9° LU ; 126,57° BT , atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 136 km arah Barat Laut Kota Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara pada kedalaman 42 km.
Hingga pukul 20.45 WITA, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 1 (satu) aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ) dengan magnitudo M=3,2.
Diketahui, Gempa Mag 5.3 di Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami.
Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG, Bambang Setiyo Prayitno, M.Si menghimbau Kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Diharapkan masyarakat agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa,” pintanya.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah,” tukas Bambang.