TOMOHON, – Polemik RSU Bethesda Tomohon masih berlanjut. Kini, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tomohon memanggil pengurus Yayasan Medika GMIM.
Sayangnya, dari pemantauan media ini, undangan yang dilayangkan DPRD, tidak direspon pihak Yayasan Medika. Sedangkan, dr Ramon Amiman beserta direksi dan karyawan yang diutus, sudah tiba sekiranya pukul 01.00 Wita, sesuai jam undangan.
Namun, pihak Yayasan Medika dibawa asuhan Sinode Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM), belum juga tiba.
Akhirnya, setelah menunggu dari pukul 01.00 hingga 03.00, pihak DPRD Tomohon memutuskan untuk memulai hearing bersama direksi dan karyawan RS Bethesda Tomohon, meski tidak dihadiri oleh Yayasan Medika.
Hal itu disoroti Ketua DPRD Tomohon Djemmy Sundah SE. Dirinya menyayangkan sikap Yayasan Medika yang dinilai tak kooperatif saat dipanggil untuk menyelesaikan polemik yang terjadi.
“Jadi apa yang terjadi saat ini, kami sangat-sangat sayangkan, dengan ketidak hadiran pihak Yayasan Medika,” ucap Sundah, Kamis (10/09/22).
Dengan ketidak hadiran pihak Yayasan Medika, kata Sundah, itu berarti Yayasan yang tidak ada niat dalam menyelesaikan permasalahan ini.
Sundah membeberkan, pihaknya akan menyurati kembali Yayasan Medika. “Ya, akan kami surati kembali. Jika tidak datang lagi, kami yang akan turun langsung ke kantor Yayasan,” tukas Sundah.
Richard Ering