Tomohon, – Direktur PDAM Kota Tomohon, Adrian Boy Ngenget, mengungkap masih ada kendala dalam distribusi air bersih dari Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Ranoue.
Ia menerangkan, dari hasil uji petik lapangan, sekitar 50 pelanggan tercatat belum mendapatkan aliran air.
Menurut Adrian, dari total kurang lebih 100 pelanggan yang tersambung ke jalur pipa, separuh di antaranya tidak teraliri karena berada di wilayah ketinggian.
“Untuk itu perlu ada pemindahan dan penambahan pipa dengan dimensi dua inci sepanjang kurang lebih 700 meter,” jelas Adrian saat diwawancarai, Kamis (18/9/2025).
Langkah tersebut, lanjut Boy (Sapaan akrabnya) dinilai penting agar air dapat mengalir dengan baik hingga ke pelanggan yang berada di dataran lebih tinggi.
Ia menambahkan, PDAM tidak dapat bekerja sendiri dalam menangani persoalan ini. Oleh karena itu, pihaknya akan segera berkoordinasi kembali dengan Dinas PU agar solusi teknis dapat segera diwujudkan.
Adrian menegaskan, keberhasilan distribusi SPAM Ranoue menjadi prioritas utama karena menyangkut kebutuhan dasar masyarakat.
“Dengan adanya penambahan jalur pipa baru, ia berharap seluruh pelanggan dapat merasakan layanan air bersih secara merata,” ujarnya.
Saat ini, PDAM Tomohon masih terus memantau jalur distribusi yang sudah berjalan sembari menyiapkan langkah teknis di lapangan.
“Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik, namun tetap membutuhkan dukungan dari semua pihak,” pungkas Adrian.