TOMOHON, – Melalui Padat Karya Tunai (PKT), program kota tanpa kumuh, Walikota Tomohon Caroll Senduk SH mengatakan, Kota Tomohon mendapatkan Bantuan Anggaran 3 Miliar, oleh Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat (PUPR), untuk 10 Kelurahan terpilih.
“Masing-masing mendapat 300 juta per Kelurahan,” beber Walikota Senduk. Jum’at (04/06) 2021.
Pada kesempatan itu, Senduk menyebutkan
Kesepuluh kelurahan yang dimaksud, yakni: Kelurahan Tinoor Satu, Tinoor Dua, Talete Satu, Pangolombian, Tondangow, Kayawu, Lahendong, Kinilow, Kinilow Satu dan Kelurahan Kampung Jawa.
“Program ini sangat layak untuk kesepuluh kelurahan tersebut,” jelas Walikota Senduk saat membacakan sambutan pada kegiatan pembinaan dan fasilitasi dalam rangka pengendalian pelaksanaan pembangunan pada kegiatan administrasi pembangunan.
Senduk mengatakan kegiatan ini merupakan sinergitas pemerintah pusat dan pemerintah kota, yang bertujuan untuk memberikan bantuan, dalam bentuk upah tenaga kerja kepada masyarakat yang terdampak Covid-19.
Dirinya berharap kesepuluh kelurahan terpilih kiranya dapat melaksanakan program sebaik mungkin. “Tentu dengan kerja sama, dan tak tanggung-tanggung, program pasti terlaksana dengan baik, dan kita dapat mempercantik wajah Tomohon,” imbuhnya.
Sebelumnya Seduk menegaskan harus ada sinergitas antara Pemerintah Kecamatan dan Kelurahan, serta pembina kegiatan masyarakat di Kelurahan masing-masing bersama dengan Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM). “Ini yang terpenting,” tegas Senduk.
Tak lupa, Senduk mengingatkan kepada pihak terkait untuk tidak putus-putusnya menjaga berkoordinasi bersama pihak Kotaku selaku penanggungjawab kegiatan. “Jangan sampai terjadi penyimpangan dalam pengelolaan keuangan di masing-masing Kelurahan,” pintah Senduk.
Diwaktu yang sama, Walikota Senduk mengapresiasi setinggi-tingginya serta ungkapan terima kasih atas sinergitas yang tercipta dari pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian PUPR. “Terimakasih telah berpartisipasi dalam pembangunan Kota Tomohon,” ucapnya.
“Tetaplah mendekatkan diri kepada Tuhan dengan doa, baik sebelum atau sesuda program ini dilaksanakan, karena dengan doa segala apa yang kita harapkan pasti akan tercapai seturut campur tangan Tuhan,” tandasnya.
Turut mendampingi Walikota, yakni Wakil Ketua DPRD Kota Tomohon Drs. Johny Runtuwene, DEA, Penjabat Sekretaris Daerah Kota Tomohon Jemmy Ringkuangan, AP, MSi, Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Pemukiman Wilayah Sulut Alfrits Makalew ST, MSi.
Hadir pula, Tenaga Ahli Monitoring Evaluasi Kotaku Sulut Michiko Mamuaya, ST, perwakilan 10 Kelurahan yang melaksanakan program, jajaran pemerintah Kota Tomohon, beserta hadirin dan undangan. *Icad
